PERANAN ROKOK DALAM USAHA BELA NEGARA (SEBUAH KAJIAN ILMIAH VERSI CARITA CAMPUR ATTU)


Hasil survey abal-abal beberapa hari lalu saat ber-carita campur attu di warung kopi. Obrolan ringan di warung kopi waktu itu membahas sebuah kajian ilmiah tentang PERANAN ROKOK DALAM USAHA BELA NEGARA dan menelurkan beberapa fakta menarik. Tertarik menyimak carita campur attu kami dan mengetahui hasil obrolan ringan di warung kopi, silakan disimak saja kajian ilmiah versi Carita Campur Attu mengenai Peranan Rokok dalam Usaha Bela Negara, jangan diambil hati ya ;)

#1.  Bela Negara dalam menciptakan stabilitas keamanan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia)
Konflik antar suku yang sering dipicu oleh hal sepele juga dapat dicegah dengan rokok. Rokok terbukti mampu menciptakan suasana keakraban. Lihat saja bagaimana para perokok begitu akrab dalam bergaul sambil menawarkan rokok untuk dinikmati bersama. Tampak jelas bagaimana tawa dan cerita membumi mereka menguap melangit bersama kepulan asap rokok dari bibir hitam mereka. Di sana ada cinta dan keakraban yang tulus.
Rokok juga dapat membantu tugas aparat keamanan dalam rangka mengurangi tindak pidana pencurian. Suara perokok batuk berat di malam hari terbukti ampuh untuk mengusir maling yang berniat jahat.

#2. Bela Negara dalam menambah pos APBN/APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Negara/ Anggaran Pendapatan Belanja Daerah)Kegiatan birokrasi negara sangat didukung oleh yang namanya APBN/APBD, namun terkadang, oleh aparat negara yang menjadi pelayan masyarakat, APBN/APBD yang telah dianggarkan terasa masih kurang. Hal ini tentu saja berpengaruh pada kinerja mereka dalam melakukan pelayanan masyarakat. Adanya "uang rokok" seolah-olah menjadi pos tambahan APBN/APBD yang tentu saja memperlancar segala urusan birokrasi seperti bikin KTP, Kartu Keluarga, Akte Kelahiran, SIM, dan segala jenis surat/administrasi di kantor-kantor dinas.
Tambahan lagi, jika Anda ditilang dan ingin prosesnya cepat dan mudah, sodorkan saja "uang rokok".

#3. Bela Negara dalam hal membantu menambah pundi-pundi penghasilan pajak negara.
Jelas saja, perokok rela mengorbankan jiwa raga dan isi kantong mereka demi membayarkan ongkos cukai rokok. Ini adalah pengorbanan yang patut mendapat perhatian dari pemerintah, bukannya menaruh embel-embel peringatan larangan merokok yang sifatnya malu-malu mau.

#4. Bela Negara mendukung program pemerintah dalam menekan (mengurangi) jumlah penduduk.
Data Badan kesehatan dunia WHO menyebutkan bahwa dalam setiap menit, 60 orang mati karena rokok, 100 juta kematian tercatat akibat tembakau pada abad ke 20 lalu. Jika tren ini terus berlanjut, akan ada kenaikan hingga satu miliar kematian pada abad ini.
Khusus Indonesia, terjadi 1.174 kematian per hari akibat asap rokok. Weleh-weleh..bisa dibayangkan bagaimana pengorbanan jiwa raga para perokok demi mengurangi populasi penduduk yang kian padat.

#5. Bela Negara dalam membantu pemerintah mengurangi (jumlah) orang miskin.
Survey membuktikan, lebih dari 50% perokok berasal dari kalangan menengah ke bawah. Rata-rata orang miskin membelanjakan lebih dari 25% penghasilannya untuk konsumsi rokok. Hal ini merupakan peluang bagi pemerintah untuk mengurangi (jumlah) orang miskin. Tentu saja jika makin banyak orang miskin yang merokok, maka jumlah orang miskin makin berkurang.

#6. Bela Negara dalam mengurangi pengangguran di suatu negara.
Rokok dengan segala kontroversi yang melatarinya ternyata dapat memberikan lapangan kerja bagi buruh rokok, dokter, pedagang asongan, pembuat asbak, pabrik kemasan, pabrik korek, dan perusahaan obat batuk

#7. Bela Negara dengan ikut berpartisipasi di pesta demokrasi
Perokok Indonesia sebenarnya memiliki peluang untuk menduduki kursi pemerintahan dan/atau menjadi wakil rakyat. Tjandra Yoga Aditama, dokter ahli paru-paru di rumah sakit Persahabatan mengungkapkan bahwa sekitar 31,4% atau 72,8 juta jiwa penduduk Indonesia adalah perokok. Bila perokok Indonesia membuat partai akan bisa memenangkan pemilu, karena hasil 31% penduduk Indonesia adalah perokok.

#8. Bela Negara dalam peningkatan mutu pendidikan Indonesia

Rokok bagi kebanyakan penikmatnya sangat berperan besar sebagai bahan inspirasi dan pendukung membuat Tugas Akhir atau karya ilmiah atau skripsi atau thesis. Kebuntuan dalam menyusun Tugas Akhir atau stress akibat asistensi berkepanjangan yang belum ACC juta, sementara usia kemahasiswaan telah ternobat lansia dan menjelang MAPALA (Mahasiswa Paling Lama) dapat terselesaikan dengan rileks sejenak menghisap sebatangduabatang rokok sembari mengepulkan asapnya tinggi-tinggi ke angkasa sebagai bentuk luapan masalah. Entah, energi magis dari mana, seiring kepulan asap rokok yang perlahan musnah, musnah jualah segala masalah, dan si MAPALA bisa kembali mendapat inspirasi untuk bahan Tugas Akhirnya.
Seharusnya dicantumkan ucapan terima kasih untuk rokok pada kata sambutan di setiap Tugas Akhir.

#9. Bela Negara dalam membantu program KB
Konon katanya, merokok dapat menyebabkan impotensi.

#10. Bela Negara dalam meningkatkan sedekah sesuai anjuran Menteri Agama dan MUI
Bayangkan jika tidak ada perokok, kasihan para pedagang asongan yang berkeliling di bawah terik mentari menjajakan rokoknya. Perokok bisa sedikit bersedekah dan menyisihkan sebagian penghasilan mereka dengan membeli rokok dari para pedagang asongan yang telah banting tulang mencari nafkah untuk anak dan keluarganya. Tak jarang para perokok malas untuk mengambil uang kembalian. Mulia banget ya :)

#11. Bela Negara dalam menciptakan generasi muda penerus bangsa yang bermental baja
Harus diakui jika rokok dapat melatih kesabaran dan menambah semangat pantang menyerah, karena bagi perokok pemula, merokok bukanlah hal yang mudah. Hanya mereka yang bermental bajalah yang mampu lolos dalam ujian merokok bagi pemula, bagaimana mereka mampu untuk lolos dan tetap bertahan hidup dari batuk-batuk dan tersedak asap rokok.

[annemi nikana carita campur attu]

Ditulis Oleh : Unknown ~ Carita Campur Attu | Obrolan ringan di warung kopi

Carita campur attu PERANAN ROKOK DALAM USAHA BELA NEGARA (SEBUAH KAJIAN ILMIAH VERSI CARITA CAMPUR ATTU) ini hanyalah obrolan ringan di warung kopi yang diposting oleh Unknown. Terimakasih atas kunjungan dan kesediaan Anda membaca dan mengomentari carita campur attu ini. Kritik dan saran Anda adalah attu' terindah yang kami nanti-nantikan :D , karenanya mohon penuhi kotak komentar kami dengan attu' terindah yang pernah Anda miliki.

:: Lagi GALAU? baca ini! ::

4 komentar:

Anonim mengatakan...

kreatif gan :)

Daeng mengatakan...

Hehehe.. Nagappana...

Anonim mengatakan...

pongoro'na deh

Unknown mengatakan...

saya cuma bisa bilang

SETUJU !!!!!!!!!!

 
carita campur attu | pacarita | obrolan ringan di warung kopi powered by blogger.com
Design by Carita Campur Attu Blogger Templates